" Like a Bird, I know someday after you're tired of flying there and here, you will come and fall for me. Stay with me forever. :) "

Sabtu, 28 September 2013

When The Rain Stops... (Cerpen)

This story is especially presented for my dearest :) I love rain, just like I love you :)

When The Rain Stops...
By : Rin Luan Hawari

-I love it when it’s rain. Raindrop is a part of our memory right? :)- luan


When the rain starts to pour...
Kalau dilihat dari jauh pasti orang orang di sekitar mereka menganggap adegan itu sangat so sweet. Si cowok menyerahkan helm sepedanya pada si cewek dan si cewek sambil ketawa akan bertanya “terus kamu gimana? Kamu yang bakal kehujanan kan?” dan si cowok balas menjawab hangat “gak apa, asal kamu nya sehat, hujan deras pun aku tempuh”

Tapi sayang, kalau dilihat memakai teropong terus dikasih speaker, maka pembicaraan semanis itu gak akan pernah terdengar.

“Ergi! Aku gak cocok tau make make helm beginian!” Alin lagi lagi melepaskan helm sepeda biru yang sudah melekat di kepalanya itu. Dipandangnya cowok tinggi di sebelahnya dengan dahi berkerut tak terima.

Sementara Ergi hanya mengedikkan dua bahunya acuh membuat Alin menghela nafas frustasi. Kehabisan ide dan juga kata kata.

“terserah, kalau gitu kita gak usah pulang aja”

Kalimat santai yang sebenarnya ancaman itu sukses membuat Alin diam seribu bahasa. Hari sudah mulai gelap, namun cuaca sore menjelang magrib itu memang sangat tidak bersahabat. Hujan yang lumayan lebat semenjak jam 4 tadi sukses menahan rencana pulang-ke-rumah- dengan-selamat yang sudah Alin ancang ancang selama perjalanan bersepedanya.

Ditambah lagi harus memenuhi syarat memakai helm sepeda biru milik Ergi selama perjalanan pulang. Menyebalkan. Huh -_-

“tapi lihat, rambutku ke tahan, helmnya jadi gak bisa masuk!” Alin masih bersikeras padahal sebenarnya kalau ikatan rambutnya di rendahkan sedikit helmnya akan langsung pas dengan kepalanya.

Tapi Ergi tidak peduli “yasudah, kita disini aja sampai malam” dan untuk kesekian kalinya argument cewek itu sia sia.

Alin mendengus sementara Ergi tersenyum kecil.

“huh, aku pikir ini nge-date tapi..”

“apa?”

DEG. Mampus.

Rabu, 21 November 2012

Bukittinggikuuuu ^_^

Hoooooooolaaaaaaaaaaaa.. :D

akhirnya gua kembali setelah bersemedi beberapa waktu -_- aku nulis ini sebagai salah satu bentuk penghargaan aku buat kota BUKITTINGGI, kota tercinta yang pernah ada :) waktu ngerjain ini disebelah aku duduk gifa, dia aneh banget. jarang ngomong jadi aku agak susah nyari inspirasi. apapun itu, aku doain aja semoga dia mau ngomong. menjadi pendiam itu gak terlalu asyik :P
eh, udah melenceng kemana mana, baiklah langsung aja gue pos sebuah kota di wilayah sumatera barat kota penuh kenangan galau gue dan segala macamnya

CHECK IT OUT! ^_^

Gue lahir di Bukittinggi, menuntut ilmu dari TK sampe SMA di Bukittinggi. Alhamdulillah tidak ada kendala selama ini. Yah, tau kan. Kendala seperti sulitnya mencari air bersih, Transportasi sulit, jembatan ambruk, dan sebagainya. Tidak terjadi karena Bukittinggi merupakan kota Pendidikan yang cukup maju. ah, sebenarnya aku gak terlalu niat niat buat postingan tentang Bukittinggi. Tapi ini tugas TIK yang bakal masuk nilai semester. jadi dengan semangat yang menggebu-gebu, membara, panas sampai terbakarnya 20-an ruko di pasar aur beberapa waktu silam.

Nah, selain pendidikan. Bukittinggi merupakan Kota Wisata looooo
Buat gue yang udah lama bernapas, makan, dan idup di bukittinggi tentu udah pernah mengunjungi setiap tempat rekreasi di kota ini. tapi, bagi temen-temen di luar bukittinggi yang kebetulan lewat bukittinggi, lalu mobilnya mogok di bukittinggi . mari cari berbagai penginapan lalu serbu deh tempat-tempat rekreasinya.


1. Jam Gadang (Maskotnya Bukittinggi)




Rabu, 07 November 2012

Sekolahku oh Sekolah Ku! ^_^

naaaah, aku kembali lagi dengan membawa sesuatu :D kali ini dengan bahasa BULE wkwkwkwk, kapan kapan aku bikin transletnya okeh? :)
 
LET"S CHECK IT OUT! 
 (This is My school :))

SMA Negeri 1 Bukittinggi is the oldest high school in the town of Bukittinggi which was established on July 23, 1959. The school is located on the Sheikh M. No. Jambek Jamil. 36 (Lanbouw), Kurai Feed village, and a pilot Bukitinggi internasionalyang standard school began in 2006 and included 5 R-SMA first SMABI Indonesia.Pada In 1957, SMA Negeri 1 Dublin was originally a part of the high school located in Birugo ABC, precisely at the location of SMA Negeri 2 Bukittinggi today. Since tahun1958 location of the school was moved to the Sheikh M. No. Jambek Jamil. 36 (Lanbouw) Bukittinggi, and the structure was completely ready to use on tahun1959.
full review can be read up on :)

Selasa, 06 November 2012

Best Friends! ^_^

Haaaaai…......

Ketemu lagi ketemu lagi ketemu lagi ^_^
Sebelumnya aku mau ngucapin selamat HARI RAYA IDUL ADHA 1433 Hijriah :) *telat banget -_____-

Aku lagi mau istirahat nih, dari yang namanya cerpen cerpen-nan, dan karena itu aku datang dengan membawa…….

Jeng jeng jeng

6L

(wkwkw, sumpah bukan ini gambarnya... XD)

Jangan salah mengartikan 6 L sejenis penyakit berhuruf awal L seperti Leukimia, Leukositosis atau Leukopenia dkk. Mereka itu yang aku sebut :

SAHABAT

Sabtu, 27 Oktober 2012

Love, Love and Love (Cerpen)

Helloooo my friend, how are you today? i hope you fine like everyday.. -eh? kok malah nyanyi -,-"
Ahahaha, mumpung aku lagi dalam mood nih aku post lagi salah satu karyaku :) kali ini aku peruntukkan buat salah satu friend aku yang lagi bahagia bahagia-nya -cieeeee :P- semoga dia jadi tambah bahagia waktu baca ini :D

Selamat membaca :)

===Love, Love and Love===


-It's funny to know finally you're here beside me,  Thank you my dearest :)-Luan
Elen terbatuk batuk untuk kesekian kalinya. Malah kali ini lebih keras yang memaksanya harus 
duduk untuk menenangkan dirinya serta dadanya yang terasa sesak. Sebelah tangannya tengah sibuk menutup mulutnya yang terus mengeluarkan dentuman keras batuknya sementara tangannya yang lain memegangi dadanya yang nyeri. Elen menghela nafas. Ia lelah. Ia ingin pulang namun aula besar itu masih saja menyandranya. Menyuruh tubuhnya yang semenjak siang terasa tidak enak untuk terus membersihkan ruangan besar yang tampak kumuh itu. Onggokan sampah di dekat pintu aula yang semenjak tadi elen lihat tak pernah berpindah tempat membuatnya menghela sekali lagi. sementara kursi kursi aula yang masih terlihat berantakan membuat kepalanya semakin pusing. 

Kamis, 25 Oktober 2012

Your (BIG) Anti-Fans (Cerpen)

Assalamu'alaikum :)
Here i am again :D. wkwkwk tentunya dengan cerpen cerpen dan cerpen lagi :). ada yang baru nih? mau tau? sesuai dengan request temen aku, aku bakal post cerpen yang HAPPY! kupersembahin buat siapa yaa? buat siapa aja deh yang pengen ngelampiasin kekesalannya sama cowok SOK ganteng dimana pun dia beradaaaaa :D

Let's Check it Out!

===Your (BIG) Anti-Fans===


KYAAA

KYAAAAAA

KYAAAAAAAAAAA

GEDUBRAK!

Cesa meringgis, kedua tangannya benar benar dalam bahaya! Ia  baru saja melempar sebuah buku tebal dan nyaris mengenai kepala Kevin. Tapi untung saja buku sialan itu  jatuh 5 cm dari tempat cowok keren itu berdiri sekarang. 

Rabu, 24 Oktober 2012

Aku, Dia dan Si Pelempar Penghapus Karet (Cerpen)

Hoooooolaaaa!!!! :D wkwkwk, mumpung lagi mood buat cerpen. Nih aku Post lagi cerpen aku :). Kali ini bertemakan Friendship dan tentunya Cintaa :D kali ini cerpennya aku persembahin buat siapa yaa? wuahaha kayaknya buat aku sendiri :')

Ya udah, selamat menikmati ^_^ 


 === Aku, Dia dan Si Pelempar Penghapus Karet :') ===



 -Ada yang tau kenapa patah hati itu menyakitkan? Jelas, saat apa yang diharapkan dan kemudian dapat digenggam tapi suatu saat harus dilepas siapa yang tidak sedih?-Luan

Aku menyenderkan punggungku dengan malas. Suara berisik yang sayup sayup mulai terdengar semakin mengacaukan pikiranku. Sejurus kemudian sebuah karet penghapus hitam sudah mendarat di keningku. Tak sakit sih, wajar karena ukurannya kecil. Tapi sangat menjengkelkan dan menurunkan moodku ke level makin rendah. Aku mendongkak sedikit, menatap lurus ke depan dan mendapati rei diseberang tempat dudukku  terlihat amat tertarik dengan lantai kelas kami, memutar kepalanya kian kemari tetap dengan mata menatap ke bawah. Konyol dan cara yang sangat klasik. Apa dia pikir degan begitu aku tidak tau dia yang sudah melempariku? 

Tadinya aku mau balas melemparnya. Tadinya.